Rabu, 19 Agustus 2015

Kenali Lima Tanda HIV Pada Perempuan



HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah salah satu jenis penyakit yang mematikan. Penyakit ini dapat menyerang siapa saja yang suka berganti-ganti pasangan (seks bebas) atau pemakai narkoba yang menggunakan jarum suntik secara bergantian. Seseorang yang terserang HIV sering tidak menyadarinya sampai virus telah berkembang dan memasuki tahap akhir yang dapat membunuh penderita. 

Berdasarkan penelitian, banyak wanita di dunia yang telah terserang virus HIV tapi sayang sekali mereka tidak menyadari keadaan tersebut. Oleh sebab itu, sangat penting bagi para wanita untuk mengenali beberapa tanda yang terjadi pada tubuh mereka, agar mereka menyadari bahwa virus HIV telah memasuki tubuh mereka. 

1. Gejala seperti flu. 
Beberapa wanita mungkin mengalami gejala seperti flu yaitu demam, lesu, sering sakit kepala, dan tubuh terasa nyeri. Gejala ini biasanya akan dialami setelah 30 hari tertular virus HIV dan akan kembali normal setelah satu minggu. Tapi, ini adalah tahap awal serangan virus dan sering dianggap sebagai flu biasa. 

2. Hilangnya kekebalan tubuh. 
Gejala ini disebut asimtomatik dan gejala ini dapat bertahan sampai sepuluh tahun selama tidak ada perubahan yang signifikan pada tubuh wanita. Tapi gejala ini dapat membuat seorang wanita rentan terserang infeksi. Dan sayangnya sering penderita tidak menyadarinya dan menganggap saat terserang infeksi, penyakit lainlah penyebabnya dan bukan HIV. Untuk itu, kenali bahwa pada tahap ini sering diikuti dengan pembesaran kelenjar getah bening. 

3. Infeksi vagina. 
Wanita yang terserang virus HIV akan mengalami infeksi pada vagina, dan infeksi ini akan dapat menyebabkan penyakit serius lain seperti kanker serviks, peradangan panggul, dan terganggunya siklus haid. 

4. Infeksi kulit. 
HIV juga dapat menyebabkan infeksi kulit dan gatal-gatal yang terjadi secara konstan. Infeksi kulit ini akan sulit disembuhkan walaupun dengan menggunakan berbagai macam obat. Selain itu, juga dapat terjadi infeksi jamur di mulut. 

5. Berat badan turun 
Saat berat badan tiba-tiba turun, jangan senang dulu. Karena saat sistem pertahanan tubuh terserang virus maka berat badan akan dapat turun dengan tiba-tiba tanpa alasan yang mengikutinya seperti diet. 

Gejala di atas sering tidak disadari oleh wanita dan dianggap sebagai masalah kesehatan biasa. Dan mereka akan menyadari saat penyakit telah mencapai tahap akhir dan menyebabkan penderita sering mengalami kejang, pneumonia, kehilangan memori, kelemahan mental, dan diare yang terus menerus. Oleh sebab itu, lakukan pemeriksaan dengan teliti saat salah satu gejala di atas dialami agar dapat diketahui penyakit yang sebenarnya. HIV adalah penyakit mematikan yang tidak ada obatnya, karena itu lakukan pencegahan sedini mungkin. Dan yang terutama hiduplah dengan benar sesuai ajaran agama, jauhi seks bebas, dan narkoba.

Tidak ada komentar: