Testoteron, Benarkah Hanya Pria Yang Perlu

Testoteron atau biasa disebut sebagai hormon laki-laki merupakan hormon steroid dari kelompok androgen. Pada manusia, testoteron diproduksi oleh testis, ovarium, dan kelenjar adrenal. Testoteron merupakan hormon yang penting pada pria karena hormon ini sangat mempengaruhi perkembangan seks primer atau sekunder. Sedang pada wanita hormon testoteron lebih cenderung mempengaruhi perilakunya. Pria memproduksi testoteron 40-60 kali lebih banyak dari wanita, tetapi sensivitas wanita terhadap hormon testoteron lebih tinggi dari pria

Kegunaan dari hormon testoteron adalah: 

▪ Menurunkan kolesterol dan meningkatkan HDL 

▪ Menurunkan resistensi insulin 

▪ Melindungi dari osteoporosis 

▪ Menurunkan insiden sindroma metabolik 

▪ Menurunkan segala faktor penyebab kelainan kardiovaskuler 

▪ Mempercepat penyembuhan pada keadaan imunitas rendah atau diabetes 

▪ Menurunkan pembentukan protein beta-amyloid pada penyakit Alzheimer 

▪ Meningkatkan produksi sel darah merah 

Pada wanita hormon testoteron juga memiliki peranan penting untuk mengendalikan kesehatan fisik atau emosional termasuk: 

▪ Meningkatkan kualitas dan hasrat hidup 

▪ Meningkatkan energi 

▪ Memperbaiki komposisi tubuh 

▪ Meningkatkan densitas tulang 

▪ Melindungi dari penyakit jantung 

▪ Meringankan gejala menopause 

▪ Menghambat keriput, meningkatkan pembentukan kolagen, dan elastin 

▪ Meningkatkan fungsi dari tendon dan sendi.